Vietnam bukan hanya dikenal karena keindahan alam dan destinasi wisatanya yang memukau, tetapi juga karena kebudayaannya yang kaya dan beragam. Kebudayaan negara Vietnam terbentuk dari ribuan tahun sejarah, pengaruh asing, dan nilai-nilai lokal yang terus dijaga oleh masyarakatnya. Dari seni pertunjukan tradisional hingga upacara leluhur, kebudayaan Vietnam adalah cerminan identitas nasional yang kuat.
Sebagai penulis konten berpengalaman di bidang budaya dan pariwisata, saya mengajak Anda menyelami ragam aspek budaya Vietnam yang menarik dan penuh makna.
1. Pengaruh Sejarah dan Asimilasi Budaya
Vietnam memiliki sejarah panjang yang dipengaruhi oleh Tiongkok, Prancis, hingga negara-negara Asia lainnya. Selama lebih dari seribu tahun, Vietnam berada di bawah dominasi Tiongkok, sehingga banyak aspek budayanya dipengaruhi oleh Konfusianisme, Taoisme, dan Buddhisme.
Di sisi lain, masa kolonial Prancis membawa elemen arsitektur Eropa, sistem pendidikan Barat, serta perkembangan sastra dan bahasa asing yang masih terasa hingga kini. Hasilnya adalah budaya yang unik: perpaduan Timur dan Barat yang harmonis dan otentik.
2. Nilai Keluarga dan Leluhur
Salah satu pilar utama dalam kebudayaan negara Vietnam adalah penghormatan terhadap keluarga dan leluhur. Konsep keluarga sangat dihargai, dan keputusan hidup sering kali melibatkan pertimbangan keluarga besar.
Ritual pemujaan leluhur menjadi praktik umum di rumah-rumah warga. Meja altar dengan foto leluhur, dupa, serta persembahan adalah hal lazim di rumah tangga Vietnam. Perayaan seperti Tết Nguyên Đán (Tahun Baru Imlek Vietnam) menjadi momen penting untuk menghormati arwah leluhur dan mempererat ikatan keluarga.
3. Bahasa dan Tulisan
Bahasa resmi Vietnam adalah Bahasa Vietnam, yang menggunakan aksara Latin berkat pengaruh Prancis. Pelafalan dan intonasinya unik karena merupakan bahasa tonal, artinya satu kata bisa memiliki arti berbeda tergantung nadanya.
Meskipun aksara Han (Hán tự) pernah digunakan dalam masa lampau, kini sistem tulisan quốc ngữ yang menggunakan alfabet Latin menjadi standar. Hal ini menjadikan Vietnam sebagai salah satu negara di Asia yang menggunakan huruf Latin dalam bahasa nasionalnya.
6 Ciri Khas Negara Vietnam yang Menarik Perhatian Dunia
4. Musik dan Seni Pertunjukan Tradisional
Seni pertunjukan memainkan peran penting dalam kehidupan masyarakat Vietnam. Beberapa bentuk yang menonjol antara lain:
Ca trù: Musik vokal tradisional yang sering dibawakan oleh wanita, biasanya diiringi alat musik petik.
Hát chèo: Teater rakyat dengan campuran musik, tari, dan cerita rakyat.
Water Puppetry (Múa rối nước): Pertunjukan boneka air yang unik dan hanya ditemukan di Vietnam, mencerminkan kehidupan petani dan mitologi lokal.
Warisan seni ini tidak hanya dinikmati masyarakat lokal, tetapi juga menjadi daya tarik wisata budaya bagi turis mancanegara.
5. Arsitektur dan Gaya Hidup
Bangunan bersejarah seperti Pagoda Satu Pilar, Kompleks Kekaisaran Hue, dan kota tua Hoi An menjadi saksi kekayaan budaya Vietnam. Arsitektur Vietnam menunjukkan pengaruh Tiongkok dan Prancis, serta adaptasi terhadap kondisi alam tropis.
Sementara itu, gaya hidup masyarakat Vietnam sangat berkaitan dengan komunitas. Pasar tradisional, warung kaki lima, dan kafe jalanan adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Di sini, budaya “ngopi” (cà phê) memiliki tempat khusus, terutama dengan hadirnya kopi telur yang khas.
6. Kuliner sebagai Cerminan Budaya
Makanan Vietnam tidak hanya lezat, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai budaya seperti keseimbangan dan kesederhanaan. Pho, Banh Mi, Goi Cuon (spring rolls), dan Bun Cha adalah beberapa contoh makanan populer yang sudah mendunia.
Kuliner Vietnam berfokus pada harmoni antara rasa asin, asam, manis, pahit, dan pedas—konsep keseimbangan yang juga tampak dalam filosofi hidup masyarakatnya.
7. Agama dan Kepercayaan
Sebagian besar masyarakat Vietnam menganut campuran kepercayaan Buddhisme Mahayana, Taoisme, dan Konfusianisme, yang dikenal dengan sebutan Tam Giáo (Tiga Ajaran).
Selain itu, praktik spiritual lokal dan animisme juga masih bertahan, terutama di wilayah pedesaan. Kuil-kuil dan pagoda bukan hanya sebagai tempat ibadah, tapi juga pusat aktivitas sosial dan budaya.
10 Makanan Khas Vietnam yang Halal, Lezat dan Cocok untuk Muslim Traveler
8. Busana Tradisional
Áo dài, pakaian nasional Vietnam, adalah simbol keanggunan dan identitas nasional. Pakaian ini biasa dikenakan pada acara formal, festival, hingga pernikahan. Desainnya sederhana namun elegan, sering kali terbuat dari kain sutra dengan motif khas budaya Vietnam.
Selain áo dài, setiap kelompok etnis minoritas di Vietnam juga memiliki pakaian tradisional masing-masing, yang mencerminkan keragaman budaya dan kekayaan tekstil lokal.
9. Festival dan Perayaan Budaya
Vietnam memiliki banyak perayaan tradisional, namun Tết (Tahun Baru Vietnam) adalah yang paling penting. Festival ini dirayakan dengan membersihkan rumah, memberi angpao, membuat kue tradisional seperti bánh chưng, dan mengunjungi keluarga serta kerabat.
Festival lainnya seperti Mid-Autumn Festival dan Festival Hue juga menonjolkan kesenian, tradisi lokal, dan semangat kebersamaan yang khas dalam budaya Vietnam.
Penutup
Kebudayaan negara Vietnam adalah perpaduan yang harmonis antara nilai tradisional dan pengaruh modern. Meskipun telah mengalami banyak perubahan sepanjang sejarah, masyarakat Vietnam tetap menjaga akar budaya mereka dengan bangga.
Bagi siapa pun yang ingin mengenal Vietnam lebih dalam, memahami budayanya adalah langkah awal yang sangat bermakna. Tidak hanya memperkaya wawasan, tetapi juga membangun apresiasi terhadap cara hidup dan filosofi yang berbeda namun sangat manusiawi.